Setalah itu ia memberanikan diri dengan berbekal uang yang diberi ibunya untuk mendirikan sebuah gubuk berukuran 2x2 meter di dalam hutan.
Kebun yang tadinya ditanami kopi, kemudian ia ubah menjadi perkebunan sayur seperti tomat, cabai, dan lain-lain.
Baca Juga: PERLU DICOBA, Ide Usaha Rumahan Penghasilan Lumayan, Ini Pengalaman Emak-emak asal Majalengka
Dilansir Portal Majalengka dari YouTube Rizquna Channel, seiring berjalannya waktu, ia mendapatkan kenalan seorang pengusaha ekspor jenis sayur tertentu yang biasa dikonsumsi oleh orang China.
Sayuran yang dimaksud tersebut dikirim ke Jakarta. Lalu melalui pengusaha tersebut, sayur itu dikirim kembali ke Negara China.
Modal yang ia beberkan berkisar Rp2,3 juta saja. Dan, dapat menghasilkan profit sebesar Rp37,7 Juta per 15 hari jika harga berada di tingkat sedang.
Baca Juga: 5 Tempat di Majalengka Ini Dianggap Keramat dan Sakral Sebagian Masyarakat, Yuk Simak Informasinya
Namun jika harga sedang melambung maka bisa menghasilkan omset ratusan juta rupiah per bulannya.
Dengan penghasilan yang fantastis, pria yang akrab disapa Asep ini berpenampilan biasa dengan kaos partai, membawa pacul, rumah yang biasa, dan jauh dari kesan mewah.
Itulah keistimewaan orang yang berada di perkampungan. Asep sebagai Crazy Rich tak menunjukan bahwa dirinya memiliki penghasilan yang fantastis.