Pada hari berikutnya mereka berangkat bersama-sama. Abu Nawas memakai jubah sufi, sedangkan Yogis dan Pendeta mengenakan baju kebesaran agama mereka masing-masing. Di tengah perjalanan, mereka merasa kelaparan, mereka juga sengaja tidak membawa bekal.
"Abu Nawas, bagaimana kalau kamu saja yang melakukan derma guna membeli makanan untuk kita bertiga. Karena kami akan mengadakan kebaktian" kata Pendeta.
Tanpa banyak bicara Abu Nawas berangkat untuk mencari dan mengumpulkan derma dari satu dusun ke dusun yang lainnya. Setelah terkumpul, Abu Nawas pun membeli makanan yang cukup untuk mereka bertiga.
Abu Nawas pun kembali berkumpul bersama Pendeta dan Yogis dengan membawa makanan. Karena tak sanggup lagi menahan lapar, Abu Nawas pun berkata,
"Mari kita bagi makanan ini sekarang juga".
"Jangan sekarang, kami sedang berpuasa" kata Yogis.
"Tetapi aku hanya ingin menginginkan bagianku saja. Sedangkan bagian kalian terserah pada kalian" ucap Abu Nawas menawarkan solusi.
"Aku tidak setuju, kita harus bersamaan dalam melakukan apapun" kata Pendeta.
"Betul, aku pun tidak setuju. Waktu makanku besok pagi" ucap Yogis.