Berada di daerah pedalaman kabupaten Lebak Banten, suku Baduy termasuk salah satu suku atau kelompok masyarakat yang menutup diri dari dunia luar.
Selain menutup diri dari dunia luar, suku Baduy juga memiliki keyakinan tabu untuk didokumentasikan baik dalam bentuk foto atau video.
Terutama masyarakat yang ada di wilayah Baduy dalam.
Suku Baduy juga termasuk salah satu suku adat tertua yang ada di Indonesia.
Konon dalam salah satu versi sejarah, asal usul suku Baduy ini berasal dari kerajaan Sunda sebelum keruntuhannya yang berpusat di Pajajaran.
Baca Juga: Kesaktian Suku Baduy Banten yang di Luar Nalar Warisi Kesaktian Prabu Siliwangi
Masyarakat suku Baduy juga terkenal sebagai masyarakat yang memegang erat ajaran para leluhur, yaitu tentang bagaimana menjaga alam dan berprilaku sosial.
Dari sekian tugas yang dilakukan oleh orang Baduy, salah satunya berkaitan dengan pemerintah yaitu ngasuh ratu ngajaya penang artinya mengasuh penguasa dan ngemong para pembesar negara.
Atau dengan kata lain, suku Baduy harus selalu selaras dengan pemerintah dan ikut bertanggung jawab atas keberlangsungan dan kelestarian alam.
Baca Juga: Kecantikan Alami Gadis Baduy Bagaikan Putri Raja, Tubuh yang Wangi Ternyata Keturunan Prabu Siliwangi.
Hal ini yang membuat masyarakat suku Baduy selalu taat kepada pemerintah yang dianggap sebagai pemimpin bagi mereka.
Keyakinan yang dimiliki oleh suku Baduy tentang menjaga kelestarian alam tidak pernah pudar meski sudah sekian kali berganti pemimpin.
Hubungan antara suku Baduy dan pemerintah selalu terjaga dengan baik, sehingga sebagai wujud keromantisan suku Baduy dan pemerintah, suku Baduy mengadakan upacara adat tahunan menghadap pemerintah dengan membawa hasil bumi yang ada atau dikenal dengan adat sewa.
Ketaatan dan kepatuhan terhadap pemerintah, menjadikan suku Baduy terkenal dekat dengan pemerintah dari jaman dahulu sampai sekarang.